Ingin buka puasa ala Masjid Nabawi, Jedah, Arab Saudi? Mampirlah ke  Masjid Al Fairuz, Pekalongan. Setiap puasa, masjid ini menyediakan buka  bersama kurma dan air zam-zam.
Masjid ini memang baru. Dibangun  mulai 2004 oleh pengusaha batik Pekalongan, H Abdullah Machrus. Meski  belum jadi 100 persen, namun masjid ini sudah bisa dipakai beribadah  sejak 2004.
Arsitektur masjid ini berkiblat ke Masjid Nabawi,  Jedah, Arab Saudi. Maka, saat berbuka puasa pun mengikuti cara berbuka  di Masjid Nabawi.
Berdiri di lahan 7.000 meter persegi, masjid ini  amat megah dan mewah. Pelataran parkir pun luas. Sehingga, banyak para  pelancong yang datang di sini. Apalagi, di sampingnya dibangun  kios-kios, terutama menjual batik Pekalongan. Masjid ini juga bisa  menampung 2.000 jemaah.
Sejak 2007, pelataran juga digunakan untuk  pusat kuliner setiap bulan Ramadhan. Sehingga, masjid ini menjadi  tujuan wisata baru, selain tepat ibadah.
Keunikan dalam berbuka  puasa membuat masjid ini semakin populer dan menarik warga, termasuk  pendatang. Pihak masjid menyediakan 30 galon air zam-zam dan 30 dos  kurma yang didatangkan dari Arab Saudi. Sehingga, jemaah bisa berbuka  puasa ala Masjid Nabawi, menyantap kurma dan meminum air Zam-zam.


dapat info ttg masjid alfairus darimana? asli pekalongan ya?
BalasHapusbtw thanks